BKKBN Babel Lakukan Audiensi Lintas Sektor agar Bersinergi dalam Pencapaian Program Bangga Kencana dan Penurunan Stunting
PANGKALPINANG – – Koordinator bidang BKKBN Bangka Belitung beserta Tim Satgas Provinsi Bangka Belitung melakukan audiensi lintas sektor ke Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung. Audiensi ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinkes Provinsi Bangka Belitung Bapak dr. H. Andri Nurtito, Mars didampingi oleh dr. Hastuti selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Provinsi Bangka Belitung di ruang pertemuan Dinkes Provinsi Bangka Belitung pada Rabu (11/1/2023).
Dalam penyampaiannya, Kepala Dinkes Provinsi Bangka Belitung mengatakan bahwa dalam pembangunan keluarga terutama dalam percepatan penurunan stunting haruslah selalu bersinergi dan berkordinasi serta juga masih banyaknya kegiatan yang akan dilakukan antara BKKBN dan Dinkes Provinsi terutama dalam hal pelayanan KB.
Dr. hastuti dan staff juga menambahkan di tahun 2023 ini pelatihan pelayanan KB dari BKKBN dapat diberikan kepada dokter atau bidan yang ada puskesmas agar terlatih dalam pelayanan KB dan juga adanya kolaborasi dengan penyuluh KB terkait entri data mengingat tenaga kesehatan juga mengisi entri data lainnya.
Koordinator Satgas stunting Bangka Belitung, Bapak Sardiyono mengatakan untuk capaian persentase catin dan remaja putri yang melakukan pemeriksaan enemia atau hemoglobin masih rendah untuk tahun 2022 dikarenakan alat pengukuran baru dianggarkan tahun 2022 dan akan direalisasika tahun 2023. Harapannya distribusi alat pengukuran HB dapat diberikan secara merata keseluruh faskes agar target nasional tercapai.
Dalam hal ini, koordinator KB juga menjelaskan bahwa tahun 2023 ini BKKBN akan melakukan pengadaan implant 1 batang dan juga harapanya tahun ini akseptor pelayanan kontrasepsi mantap mengalami peningkatan karena anggaran sudah disiapkan.
Audiensi ini bertujuan agar dapat menjadi sarana untuk kemajuan program Bangga Kencana kedepannya dan juga dapat berkoordinasi dalam penanganan pencegahan stunting di Bangka Belitung serta dapat mendiskusikan kendala serta upaya penyelesaian permasalahan yang ada serta adanya evaluasi untuk kedepannya. (lb)


